USD/JPY Meluncur di Bawah Angka 115,00 di Tengah USD yang Lebih Lemah, Potensi Penurunan Tampaknya Terbatas
- USD/JPY beringsut lebih rendah untuk 3 hari berturut-turut pada hari ini di tengah melemahnya USD secara moderat.
- Prospek kebijakan Fed-BoJ yang berbeda mendukung prospek munculnya beli-turun.
- Pedagang sekarang menanti IMP Manufaktur ISM AS untuk peluang jangka pendek.
Pasangan USD/JPY turun ke level terendah tiga hari selama sesi Asia, penjual sekarang berupaya untuk memperpanjang lintasan ke bawah lebih jauh di bawah level psikologis utama 115,00.
Menyusul kenaikan awal ke area 115,20, pasangan USD/JPY bertemu dengan penawaran jual baru pada hari ini dan melayang ke wilayah negatif untuk 3 hari berturut-turut. Penurunan ini menyeret harga spot lebih jauh dari level tertinggi hampir tiga pekan yang disentuh Jumat lalu dan disponsori oleh melemahnya Dolar AS secara moderat.
Ekspektasi bahwa The Fed akan memperketat kebijakan moneternya lebih cepat daripada yang diantisipasi sekarang tampaknya telah mengurangi prospek pertumbuhan di masa depan. Hal ini terjadi di pasar uang, di mana gap antara obligasi pemerintah AS bertenor 2 dan 10 tahun turun di bawah 60 bp untuk pertama kalinya sejak awal November dan melemahkan Dolar.
Presiden Fed Atlanta, Raphael Bostic memperkuat spekulasi dan mengatakan bahwa bank sentral AS dapat menaikkan suku bunga acuannya sebesar 50 bp jika diperlukan pendekatan yang lebih agresif untuk memerangi tingginya yang membandel. Selain itu, pasar telah memperkirakan kemungkinan kenaikan suku bunga lima perempat poin pada akhir 2022.
Di sisi lain, Bank of Japan telah berulang kali menegaskan kembali untuk melanjutkan pelonggaran moneter yang gigih dan kuat sampai pemberitahuan lebih lanjut. Perbedaan dalam sikap kebijakan moneter antara Fed dan BoJ mendukung pedagang bullish dan mendukung prospek munculnya beberapa aksi beli-turun di sekitar pasangan USD/JPY.
Dengan latar belakang fundamental ini akan lebih baik untuk menunggu beberapa tindak lanjut aksi jual sebelum mengkonfirmasi bahwa rebound kuat baru-baru ini dari area 113,45 telah kehabisan tenaga. Pelaku pasar sekarang menanti rilis IMP Manufaktur ISM AS untuk beberapa peluang jangka pendek di sekitar pasangan USD/JPY.