Back

Lagarde: Tekanan Harga Dasar Tetap Lemah

European Central Bank (ECB) memutuskan untuk tidak mengubah suku bunga utama dan mengekspansi Program Pembelian Darurat Pandemi/Pandemic Emergency Purchase Programme (PEPP) sebesar € 500 miliar menjadi total €1.850 miliar hingga akhir Maret 2022. Christine Lagarde, Presiden ECB, sekarang menyampaikan sambutannya tentang prospek kebijakan moneter dalam konferensi pers.

Poin-poin penting

"Ketidakpastian tetap tinggi."

"Akan terus memantau nilai tukar."

"Investasi bisnis terbebani."

"Risiko condong ke sisi negatif."

"Inflasi utama tetap negatif hingga awal 2021."

"Tekanan harga dasar tetap lemah."

"Begitu efek pandemi memudar, permintaan akan memberikan tekanan pada inflasi dalam jangka menengah."

"Tingkat inflasi jangka lebih panjang rendah."

Tentang Presiden ECB Lagarde

Presiden European Central Bank Christine Lagarde, lahir pada tahun 1956 di Perancis, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Pelaksana International Monetary Fund, dan Menteri Keuangan di Perancis. Dia memulai masa jabatan delapan tahun di pucuk pimpinan ECB pada November 2019. Sebagai bagian dari pekerjaannya di Dewan Pengatur, Lagarde mengadakan konferensi pers yang menjelaskan secara rinci bagaimana ECB mengamati keadaan ekonomi Eropa saat ini dan masa depan. Komentarnya mungkin positif atau negatif bagi tren euro dalam jangka pendek. Biasanya, pandangan hawkish mendorong euro (bullish), sementara pandangan dovish membebani mata uang umum (bearish).

Lagarde: ECB Melihat Pertumbuhan PDB 2020 Di -7,3% vs -8% Di September

European Central Bank (ECB) memutuskan untuk tidak mengubah suku bunga utama dan mengekspansi Program Pembelian Darurat Pandemi/Pandemic Emergency Pur
Baca lagi Previous

Lagarde: Kedalaman Dan Durasi Gelombang Kedua Lebih Besar Dari Perkiraan

European Central Bank (ECB) memutuskan untuk tidak mengubah suku bunga utama dan mengekspansi Program Pembelian Darurat Pandemi/Pandemic Emergency Pur
Baca lagi Next