Back
22 Feb 2017
Intermarket Emas: Penurunan Neraca Fed Bisa Menyakitkan
FXStreet - Ringkasan pertemuan Fed yang akan dirilis hari ini bisa menunjukkan diskusi tentang penurunan neraca Fed. Kenaikan suku bunga ditambah dengan penurunan neraca Fed akan menjadi pukulan ganda untuk logam kuning ini.
Harga emas mengikuti perluasan ukuran neraca yang belum pernah terjadi sebelumnya dari The Fed sejak 2009. Namun, harga memuncak di atas $ 1.900 pada tahun 2011 setelah pasar menyadari perluasan neraca tidak memicu kenaikan tajam inflasi.
Logam ini turun ke posisi terendah di $ 1.050 pada bulan Desember 2015 dan saat ini diperdagangkan di sekitar tingkat $ 1230. Logam kuning bisa terpukul jika Fed tidak mempertimbangkan perampingan neraca $ 4,5 triliun.
Sampai saat ini, Fed terus menjadi pembeli kuat di pasar. Selama lima tahun QE, Fed telah mengakuisisi $ 2,46 triliun dalam Treasury notes dan obligasi dan $ 1,75 triliun dalam mortgage backed securities (MBS). Ketika efek tersebut jatuh tempo, Fed membeli surat berharga yang sama sebagai pengganti untuk menjaga neraca dari penyusutan.
Fed mungkin berhenti menginvestasikan kembali dan itu akan menyedot likuiditas dari pasar. Dengan demikian, Dolar tetap naik, menyebabkan penurunan emas.
Harga emas mengikuti perluasan ukuran neraca yang belum pernah terjadi sebelumnya dari The Fed sejak 2009. Namun, harga memuncak di atas $ 1.900 pada tahun 2011 setelah pasar menyadari perluasan neraca tidak memicu kenaikan tajam inflasi.
Logam ini turun ke posisi terendah di $ 1.050 pada bulan Desember 2015 dan saat ini diperdagangkan di sekitar tingkat $ 1230. Logam kuning bisa terpukul jika Fed tidak mempertimbangkan perampingan neraca $ 4,5 triliun.
Sampai saat ini, Fed terus menjadi pembeli kuat di pasar. Selama lima tahun QE, Fed telah mengakuisisi $ 2,46 triliun dalam Treasury notes dan obligasi dan $ 1,75 triliun dalam mortgage backed securities (MBS). Ketika efek tersebut jatuh tempo, Fed membeli surat berharga yang sama sebagai pengganti untuk menjaga neraca dari penyusutan.
Fed mungkin berhenti menginvestasikan kembali dan itu akan menyedot likuiditas dari pasar. Dengan demikian, Dolar tetap naik, menyebabkan penurunan emas.