Back

Harga Emas Terlihat Rapuh Jelang NFP, Data IMP Jasa

  • Harga Emas tampaknya rapuh di atas $1.930,00 karena pasar tenaga kerja AS tetap tangguh sementara pertumbuhan upah melambat.
  • Janet Yellen menyebut penurunan rating Fitch pada rating kredit jangka panjang pemerintah AS 'sepenuhnya tidak beralasan'.
  • Investor menunggu IMP Jasa, Pesanan Pabrik bulanan, dan data klaim pengangguran mingguan dari AS.

Harga Emas (XAU/USD) terlihat didukung di atas support terdekat $1.930,00, tetapi sisi bawah tampaknya disukai karena data pasar tenaga kerja Amerika Serikat lebih kuat dari ekspektasi. Penambahan yang mengesankan pada payrolls swasta di bulan Juli mengindikasikan bahwa laporan Nonfarm Payrolls (NFP) seharusnya mengungguli konsensus pada hari Jumat. Selain itu, para pembuat kebijakan Federal Reserve (The Fed) sekarang dapat mempertimbangkan kelanjutan siklus pengetatan suku bunga pada pertemuan kebijakan bulan September.

Penguatan Indeks Dolar AS yang didukung oleh sentimen hati-hati di pasar karena penurunan rating Fitch juga menambah tekanan pada harga Emas. Selain itu, lemahnya permintaan Emas yang dilaporkan oleh World Gold Council (WGC) secara konsisten memberikan tekanan pada harga Emas. Sementara itu, investor menunggu data IMP Jasa ISM untuk panduan lebih lanjut.

Intisari Penggerak Pasar Harian: Harga Emas Mengincar Lebih Banyak Penurunan Jelang Data NFP

  • Harga Emas tampaknya akan mengalami penurunan lebih lanjut karena data pasar tenaga kerja AS ternyata lebih tangguh dari yang diprakirakan.
  • ADP melaporkan pada hari Rabu bahwa pasar tenaga kerja domestik AS menambahkan sekitar 324 ribu posisi pada bulan Juli. Data ekonomi mengungguli ekspektasi 189 ribu tetapi tetap lebih rendah dari penambahan lapangan kerja 497 ribu di bulan Juni.
  • Nela Richardson, kepala ekonom di ADP, mengatakan, "Ekonomi berjalan lebih baik dari yang diprakirakan, dan pasar tenaga kerja yang sehat terus mendukung belanja rumah tangga." Dia lebih jauh menambahkan bahwa ekonomi terus mengalami perlambatan dalam pertumbuhan upah tanpa kehilangan pekerjaan berbasis luas.
  • Mengenai indeks upah AS, Richardson dari ADP mengatakan bahwa upah tahunan tumbuh pada laju paling lambat 6,2% sejak November 2021. Bagi yang berganti pekerjaan, pertumbuhan gaji melambat ke 10,2%.
  • Data Perubahan Ketenagakerjaan ADP yang optimis menetapkan nada positif untuk Nonfarm Payrolls tetapi ketidaknyamanan bagi para pembuat kebijakan Federal Reserve karena mereka dapat mempertimbangkan pengetatan kebijakan lebih lanjut dalam menghadapi pasar tenaga kerja yang ketat.
  • Menurut estimasi, laporan NFP AS mungkin menunjukkan penambahan baru 200 ribu pekerjaan, sedikit lebih rendah dari 209 ribu pada bulan Juni. Tingkat Pengangguran AS diprakirakan akan tetap stabil di 3,6%.
  • Sebelum NFP AS, data IMP Jasa akan menjadi titik fokus, yang akan dipublikasikan pada pukul 14:00 GMT (21:00 WIB). Berbeda dengan IMP Manufaktur yang kontraksi, sektor jasa secara konsisten berada dalam fase ekspansi, tetapi para analis memprakirakan IMP Jasa Juli lebih rendah di 53,0, di bawah angka Juni 53,9.
  • Pesanan baru untuk IMP Jasa diprakirakan akan tetap sedikit lebih tinggi di 55,6 dibandingkan rilis sebelumnya 55,5.
  • Selain data IMP Jasa AS, Biaya Unit Buruh kuartal kedua, Klaim Pengangguran Awal mingguan, dan Pesanan Pabrik bulanan akan menjadi sorotan.
  • Indeks Dolar AS mendekati resistance penting 103,00 karena sentimen pasar cukup hati-hati setelah Fitch menurunkan rating pemerintah AS karena belanja fiskal dan masalah tata kelola.
  • Menteri Keuangan AS Janet Yellen menyebut penurunan rating Fitch pada pemerintah AS 'sepenuhnya tidak beralasan' di tengah tangguhnya pasar tenaga kerja, belanja, dan berkurangnya tekanan inflasi.
  • CEO JPMorgan Jamie Dimon menyebut penurunan rating utang jangka panjang pemerintah AS 'konyol' karena peristiwa-peristiwa yang mendasari penurunan rating itu sudah diketahui.
  • Harga Emas secara konsisten menghadapi tekanan pada minggu ini karena melemahnya permintaan Emas yang dilaporkan oleh World Gold Council (WGC). Badan tersebut melaporkan penurunan 2% YoY dalam pembelian oleh bank-bank sentral global karena suku bunga yang lebih tinggi dan harga emas yang mahal.
  • Komentar beragam dari para pembuat kebijakan The Fed membingungkan investor terkait panduan kebijakan The Fed.
  • Presiden Fed Chicago Austan Goolsbee mendukung pengetatan kebijakan lebih lanjut meskipun tekanan inflasi berkurang. Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic berpikir kenaikan suku bunga pada bulan September tidak lagi diperlukan.
  • Sementara itu, Jeffrey Schmid telah ditunjuk sebagai Presiden Fed Kansas City.

Analisis Teknis: Harga Emas Menembus Pola H&S

Harga Emas konsolidasi dalam kisaran sempit di atas support krusial $1.930,00. Logam mulia menghadapi tekanan jual pada hari Rabu setelah tergelincir di bawah Exponential Moving Averages (EMA) 20- dan 50-hari. Logam kuning menembus pola grafik Head and Shoulders, yang mengonfirmasi pembalikan bearish. Penembusan signifikan di bawah $1.930,00 akan mengekspos aset ke support angka bulat di $1.900,00.

Indeks Harga Produsen (Bln/Bln) Uni Eropa Juni Di Bawah Perkiraan -0.2%: Aktual (-0.4%)

Indeks Harga Produsen (Bln/Bln) Uni Eropa Juni Di Bawah Perkiraan -0.2%: Aktual (-0.4%)
Baca lagi Previous

Lelang Obligasi 10 Tahun Spanyol Spanyol Meningkat Ke 3.605% Dari Sebelumnya 3.554%

Lelang Obligasi 10 Tahun Spanyol Spanyol Meningkat Ke 3.605% Dari Sebelumnya 3.554%
Baca lagi Next